Firman Tuhan Hari Ini - "Kisah Sebenarnya di Balik Pekerjaan pada Zaman Penebusan" - Kutipan 1 Firman Tuhan Hari Ini - "Kisah Sebenarnya di Balik Pekerjaan pada Zaman Penebusan" - Kutipan 1
00:00/ 00:00

Firman Tuhan Hari Ini - "Kisah Sebenarnya di Balik Pekerjaan pada Zaman Penebusan" - Kutipan 1

00:00
00:00

Kisah Sebenarnya di Balik Pekerjaan pada Zaman Penebusan (Kutipan)

Seluruh rencana pengelolaan-Ku, rencana yang terbentang selama enam ribu tahun, terdiri dari tiga tahap atau tiga zaman: Zaman Hukum Taurat pada bagian awal; Zaman Kasih Karunia (yang juga merupakan Zaman Penebusan); dan Zaman Kerajaan pada akhir zaman. Konsep pekerjaan-Ku di ketiga zaman ini berbeda-beda sesuai dengan sifat setiap zaman, tetapi setiap tahapnya sesuai dengan kebutuhan manusia—atau lebih tepatnya, setiap tahap dilakukan berdasarkan tipu muslihat yang digunakan Iblis dalam perang yang telah Kulancarkan. Tujuan pekerjaan-Ku adalah untuk mengalahkan Iblis, untuk mewujudkan hikmat dan kemahakuasaan-Ku, untuk mengungkap semua tipu muslihat Iblis, agar dapat menyelamatkan seluruh umat manusia yang hidup di bawah wilayah kekuasaannya. Tujuan-Ku adalah untuk menunjukkan hikmat dan kemahakuasaan-Ku sekaligus menyingkapkan kengerian Iblis yang tak tertahankan. Terlebih lagi, Aku ingin mengajar ciptaan-Ku untuk membedakan mana yang baik dan yang jahat, untuk mengetahui bahwa Akulah Penguasa segala sesuatu, untuk melihat dengan jelas bahwa Iblis adalah musuh manusia yang paling hina dan jahat, serta untuk mengetahui perbedaan antara kebaikan dan kejahatan, kebenaran dan kepalsuan, kekudusan dan kenajisan, dan apa yang hebat dan yang tidak mulia. Dengan cara ini, manusia yang bebal akan dapat menjadi saksi bagi-Ku bahwa bukan Aku yang merusak manusia, dan hanya Aku—Tuhan dari segala ciptaan—yang dapat menyelamatkan manusia, dapat menganugerahkan kepada manusia hal-hal yang menyenangkan mereka. Mereka akan tahu bahwa Akulah Penguasa segala sesuatu dan Iblis hanyalah salah satu makhluk ciptakan-Ku, yang kemudian berbalik melawan-Ku. Rencana pengelolaan enam ribu tahun-Ku terbagi menjadi tiga tahap supaya dapat mencapai tujuan berikut ini: untuk memampukan ciptaan-Ku menjadi saksi-Ku, memahami kehendak-Ku, dan mengetahui bahwa Akulah kebenaran. Jadi, selama tahap awal pekerjaan dalam rencana pengelolaan enam ribu tahun-Ku ini, Aku melakukan pekerjaan hukum taurat, yaitu pekerjaan ketika Yahweh memimpin umat-Nya. Tahap kedua mengawali pekerjaan Zaman Kasih Karunia di desa-desa di Yudea. Yesus mewakili semua pekerjaan Zaman Kasih Karunia. Ia berinkarnasi dalam daging dan disalibkan di atas kayu salib, dan Ia juga meresmikan Zaman Kasih Karunia. Ia disalibkan untuk menyelesaikan pekerjaan penebusan, untuk mengakhiri Zaman Hukum Taurat, dan memulai Zaman Kasih Karunia. Karena itulah Ia disebut "Panglima Tertinggi," "Korban Penghapus Dosa," "Sang Penebus." Demikianlah pekerjaan Yesus berbeda konsepnya dengan pekerjaan Yahweh, walaupun pekerjaan mereka pada prinsipnya sama. Yahweh memulai Zaman Hukum Taurat, mendirikan dasar rumah, yaitu titik awal pekerjaan-Nya di bumi, dan mengeluarkan perintah-perintah. Inilah dua pencapaian-Nya yang mewakili Zaman Hukum Taurat. Pekerjaan yang dilakukan Yesus pada Zaman Kasih Karunia bukan untuk mengeluarkan perintah, tetapi untuk menggenapi Perintah Tuhan, dan dengan demikian, menyambut Zaman Kasih Karunia dan mengakhiri Zaman Hukum Taurat yang telah berlangsung selama dua ribu tahun. Yesuslah perintis yang datang untuk memulai Zaman Kasih Karunia, meskipun bagian utama dari pekerjaan-Nya terletak pada penebusan. Dengan demikian, pencapaian-Nya pun menjadi dua kali lipat: membuka zaman baru dan menyelesaikan pekerjaan penebusan melalui penyaliban-Nya. Lalu Ia wafat. Di sinilah Zaman Hukum Taurat berakhir dan umat manusia memasuki Zaman Kasih Karunia.

Dikutip dari "Firman Menampakkan Diri dalam Rupa Manusia"

Tujuan Pekerjaan Pengelolaan Tuhan

I

Rencana peng'lolaan enam ribu tahun Tuhan, terbagi tiga fase, yaitu tiga zaman. Zaman Taurat, Kasih Karunia, terakhir Zaman Kerajaan. Tiap zaman, karya Tuhan beda, semua sesuai kebutuhan manusia. Lebih tepatnya, sesuai trik Iblis saat melawan Tuhan. Tujuan karya Tuhan 'tuk kalahkan Iblis, nyatakan hikmat, kemahakuasaan Tuhan, dan membuka semua trik Iblis, 'tuk s'lamatkan manusia dari wilayah kuasa Iblis, 'tuk s'lamatkan manusia dari wilayah kuasa Iblis.

II

'Tuk nyatakan hikmat, kemahakuasaan Tuhan, dan membuka kejahatan Iblis yang mengerikan, mengajari ciptaan-Nya tentang baik dan jahat, tahu Pengatur semuanya Tuhan sendiri, melihat dengan jelas Iblis musuh manusia, yang jahat dan keji, agar manusia bisa bedakan baik dan jahat, benar-bohong, suci-najis, hebat-hina. Tujuan karya Tuhan 'tuk kalahkan Iblis, nyatakan hikmat, kemahakuasaan Tuhan, dan membuka semua trik Iblis, 'tuk s'lamatkan manusia dari wilayah kuasa Iblis, 'tuk s'lamatkan manusia dari wilayah kuasa Iblis.

III

Membuat manusia jadi saksi-Nya: bukan Tuhan yang buat manusia rusak, dan hanya Tuhan-lah Sang Maha Pencipta, yang dapat limpahkan berkat dan s'lamatkan manusia. Supaya mereka tahu, Tuhanlah Maha Penguasa, bahwa Iblis hanya ciptaan-Nya, yang berbalik arah dari-Nya. Rencana enam ribu tahun Tuhan terbagi tiga fase, sehingga hal ini bisa terjadi: mengizinkan ciptaan-Nya menjadi saksi-Nya, tahu ingin-Nya, dan lihat Dialah kebenaran. Tujuan karya Tuhan 'tuk kalahkan Iblis, nyatakan hikmat, kemahakuasaan Tuhan, dan membuka semua trik Iblis, 'tuk s'lamatkan manusia dari wilayah kuasa Iblis, 'tuk s'lamatkan manusia dari wilayah kuasa Iblis.

dari "Ikuti Anak Domba dan Nyanyikan Lagu Baru"

Hubungi kami

Apakah Anda ingin bebas dari penderitaan karena terikat oleh dosa? Bergabunglah dengan grup belajar kami sekarang.Membantu Anda menemukan jalan.